Ketika ke pantai Papuma, kami membawa majalah Media Al-Ishlah, dengan niatan nanti kami pegang saat berfoto. Ternyata Majalah Media Al-Ishlah cukup menarik bagi pengunjung, terlebih para pedagang di sana. Penjual cilok pun bertanya kepada kami, “Boleh lihat majalahnya? Tenang, kita Palestina kok,” ucapnya meyakinkan kami bahwa dia membela Palestina.
Majalah pun diberikan kepadanya. Saat dia mau mengembalikan, “Bapak bawa saja Pak.” “Terima kasih ya Nak,” sambil senyum, dan ketika kami pergi dan kami perhatikan bapaknya terus membaca Majalah Media Al-Ishlah itu.
Alhamdulillah.
Begitu juga ketika kami membeli rujak buah. “Itu mau dibagikan Mas? Saya minta yaa,” ucapnya ketika kami membawa Majalah Media Al-Ishlah. “Mungkin ada yang mau sekolah di sana Mas,” ucapnya setelah melihat-lihat sekilas Majalah Media Al-Ishlah sebelum menyiapkan pesanan kami.
Alhamdulillah.